"Tahukah kau, cinta? Betapa merindunya aku akan setiap detik yang kau ciptakan di antara kita, di antara aku, kau, dan melodi itu. Entah mengapa waktu tak pernah memberiku kesempatan di saat semua mulai indah. Tahukah kau, cinta? Hati ini selalu tak tenang. Walau sang waktu dengan kejamnya telah memisahkan kita, memisahkan aku, kau, dan melodi itu, tetapi gambaran wajahmu masih terlukis jelas di mataku, melodi itu masih terngiang indah di telingaku. Cinta, sungguh aku tak memerlukan sebuah ikatan ataupun kepastian tapi waktulah yang aku butuhkan, kesempatanlah yang aku inginkan."