No Hate,But Love
  • Reads 1,494
  • Votes 127
  • Parts 3
  • Reads 1,494
  • Votes 127
  • Parts 3
Ongoing, First published May 23, 2014
"I Hate You Louis Tomlinson, to the moon and back"

"I Love you too, to the mars and back"

"Cih, Go away from me! I hate you! I Hate you I hat… "

"ishh, No Hate, but Love, my dear"

One Direction, gank pembuat rusuh kampus,yang ditakuti, yang paling berkuasa,  sukanya buat huru hara dengan Louis Tomlinson sebagai leader. 

Gimana jadinya kalau penguasa kampus itu jatuh cinta sama musuh masa kecilnya yang membenci Louis sampai ke darah daging. 

Sementara Louis berusaha keras mendapatkan Narastra, Gadis itu mati-matian berusaha membalas dendam pada Louis. 

No Hate, but Love © by stylesonelid
All Rights Reserved
Sign up to add No Hate,But Love to your library and receive updates
or
#258tomlinson
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
After Graduation cover
Choose Family  cover
He Fell First and She Never Fell? cover
antagonis wife [PO] cover
The Best Of Miracle cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
Kesayangan Bunda cover
BABY CHANIE cover
Stars Behind the Darkness 2 cover

Dosa Ku

1 part Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.