Setelah kau pergi, hari-hariku tak lagi sama. Tangis melengkapi hariku yang kelam. Dewasa di waktu yang sulit, dipaksa tersenyum ketika hati tak mampu. Kau tau, kesulitan terbesar menerima cintamu pergi adalah untuk merelakannya. 1095 hari kita lalui, 18 menjadi tanggal sakralku dan sakralmu. Lalu apa mungkin kau sudi melihat kenangan dalam catatan lusuh ini? Pun, di detik terakhirku, aku hanya bisa mencintaimu. Hatiku tertutup kembali. Hancur, tak lagi berbentuk. Ketika satu-satunya yang kumiliki hanya dirimu ditengah keluarga yang tidak berharap adanya aku, di saat aku tidak memiliki banyak teman. Kau hadir dan kau pergi. You are the one that got away, My lover also my world. (This story will written in English and Bahasa Indonesia) copyright © 2020 by widiauliamp.
53 parts