Salah satu penyakit yang ditakuti perempuan. Disamping kanker leher rahim dan kanker payudara adalah kista. Mengapa kista perlu ditakuti ? Seperti halnya tanaman. Kista mengalami pertumbuhan. Seiring berjalannya waktu. Kista akan membesar. Suatu hari nanti dikhawatirkan menjadi kanker ovarium. Sehingga ketika seseorang didiagnosa dokter. Ada ada kista di rahimnya. Maka biasanya dokter cedrung untuk mengangkatnya. Alias mengoperasinya. Agar kista tak membesar. Dan ke depannya tak membahayakan. Apakah ada jaminan kista tak akan tumbuh lagi pasca operasi. Tentu saja tidak. Ibarat membersihkan rumput di halaman rumah. Rumputnya dicabut. Tapi tak lamaaa. Rumput akan tumbuh kembali. Karena masih tersisa akarnya di tanah. Apalagi bila diiringi dengan suplai air yang cukup. Musim hujan tiba. Membuat akar rumput riang gembira dan tumbuh dengan subur. Sama halnya dengan kista. Ketika kista dioperasi. Apakah sudah terangkat ke akar-akarnya? Adakah kemungkinan tumbuh kembali? Tidakkah penderita kista sering memberikan "air hujan" pupuk sehingga akarnya slalu tersuplay makanan. Merangsang kista tumbuh kembali?. Maka perlu memahami. Bagaimana penyembuhan kista sampai ke akar-akarnya. Dan tidak memberikannya pupuk. Gaimana cara membuat kista "kelaparan" dan suatu hari nanti kista mati. Lenyap dari rahim. Sembuh total. Buku ini kisah nyata penulis. Gejala kista. Cara penulis menaklukkan kista sampai ke akar-akarnya. Menjadikan kista "mati kelaparan" dan tak memberikan sedikitpun kesempatan tumbuh kembali. Cerita ini spesial kupersembahkan untukmu perempuan. Kaumku agar kita bebas dari kista dan dari berbagai dampaknya yang tentu saja sangat membahayakan kita.All Rights Reserved