Bagaimana jadinya kalau kamu ditunjuk jadi ketua tapi belum punya pengalaman sama sekali? Kacau dong pastinya. Nah, ini nih yang dialami oleh salah satu mahasiswa UIN Suska Riau. Dikarenakan keadaan membuatnya menjadi ketua PPL yang tidak pernah ada dalam ekspektasinya, serta belajar bagaimana menjadi Guru dari seorang pamong killer. Hari demi hari yang sulit dilaluinya bersama tujuh personel anak PPL yang ditunjuk ke salah satu sekolah yang notabenenya Pesantren. Apakah dia berhasil menjadi ketua sekaligus calon Guru yang sebenarnya? ataukah menghancurkan reputasi kampus serta dirinya sendiri?