Ti Amo
  • Reads 550
  • Votes 45
  • Parts 3
  • Reads 550
  • Votes 45
  • Parts 3
Ongoing, First published Dec 04, 2018
Saat bayang-bayang mulai bekerja.
Saat itulah fatamorgana mulai muncul. 
Saat senyuman hanya menjadi alat 
penutup kesedihan.
Saat itulah kesedihan mendalam terus 
dipendam. 

Nostalgia terus terbayangkan.
Fatamorgana terus menghantui.
Kekecewaan ini hanya mengalir bagai air. 
Rasa bersalah hanya sebagai alat permintaan maaf yang sia-sia. 

Luka kembali menjalar untuk yang
kedua kali nya.
Rasa trauma akan suatu hal kembali dirasakan. 
Namun, semua itu akan terbuang sia-sia saat itu juga. 

Desiran ombak hanya menenangkan hati.
Namun tidak dengan batin yang masih ingin berperang. 
Lelah adalah kata awal untuk apresiasi yang dirasakan. 
Menerima permintaan maaf adalah kata terakhir untuk mengakui. 

Dan sekarang, semua hanya nostalgia.
Semua hanya bayangan lalu. 
Semua hanya berakhir dengan penyesalan. 
Maaf, aku sudah lelah untuk mengawali semua nya lagi.



written in bahasa

[update 1 minggu 1 chapter]
All Rights Reserved
Sign up to add Ti Amo to your library and receive updates
or
#227anneth
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
He Fell First and She Never Fell? cover
After Graduation cover
Kisah Tak Sempurna cover
The Qonsequences cover
Rafa  cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
Dosa Ku cover
Kesayangan Bunda cover
Little Dumplings cover
𝐒oerabaja, 1730 cover

He Fell First and She Never Fell?

125 parts Complete

"Jadi, saya jatuh dan cinta sendirian ya?" Disclaimer! Ini fiksi nggak ada sangkut pautnya dengan dunia nyata, tolong bijak dalam membaca dan berkomentar. Love, penulis.