Shelyf, gadis yang menjadi korban kekerasan fisik dari Ayah kandungnya sendiri itu harus menerima banyak pergejolakan batin. Shelyf menjadi lebih sengsara saat ia memasuki jenjang SMA dan mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan dari salah satu temannya. Seakan-akan bebannya bertambah berkali lipat banyaknya. Sampai suatu ketika, ada sosok misterius yang menolongnya. Dia memang tak terlihat, tapi dia hadir di dalam sepucuk surat dan coklat setiap paginya. Awalnya, Shelyf merasa tak peduli dengan 'siapa dibalik tirai' itu. Tapi akhirnya dia penasaran juga, dia seakan dibuat jatuh cinta oleh bayang-bayang itu tanpa menganali wajahnya. Kata-kata dalam surat itu seakan mengandung sihir mematikan yang membuat penerimanya begitu terpikat tanpa harus bertatap muka sebelumnya.