angin sore hari sekakan tau rasa yang di alami rahma kali ini, syauqi masih menarik narik tangan rahma di taman, dia tau hari ini, hari dimana masa masa yang ditunggu sebuah kata langka yang keluar dari mulut syauqi yang telah menjadi sahabatnya selama 14 tahun. "cepet rah...ini udah waktunya kamu tau...."sorak syauqi ia masih saja menarik narik tangan rahmah,rahmah pun masih saja tersenyum saat dia pertama kali bangun sampai dia menginjakkan kaki di taman ini. "ini dia tempatnya..." larian syauqi pun terhenti di sebuah lapangan basket begitu pun juga rahmah, "jadi disini...?bagus... aku suka.." "ohya...??bagus.. kamu tau kan knp gw bawa lu kesini??" syauqi malah berbalik tanya "ya.."jawab rahma malu malu ia pun sangat yakin kalau kata itu akan terucap dari mulut syauqi "aku juga tau kamu mau ngomong apa..."jawabnya tegas diiringi senyuman khas rahma..."oh ya??tapi..""aku juga mau kok..."belum selesai syauqi berbicara ujar rahma dengan mantap sambil tersipu malu... "itu dia..."tegas lagit sambil menunjuk ke arah seorang wanita yang keberadaannya tidak jauh dr kami,rahma pun tersentak kaget spontan ia menengokkan pandangannya ke arah wanita..sedangkan syauqi sudah lari ke arah wanita tersebut dan meninggalkan rahma sendirian ,rahma tak tau siapa wanita itu yang jelas prasangkanya tentang syauqi adalah salah total.rahmah hanya bisa diam menelan ludah tetesan air mata rasanya mau jatuh tanpa tertahankan,mereka terlihat sangat bahagia hatinya sudah taktertahan dia puun berlari pergi..."hiks hiks..."desaknya air mata jatuh dengan deras sapuan angin pun seakan tau apa yang di alami nya tiba saja ia terdiam berhenti dan memutus kan untuk pergi bergabung ke syauqi dan perempuan trsbt, tiba tiba saja pikiran dia tergoyahkan "biarkan hari ini sakit,sakit adalah makanan seharianku dengan syauqi..." * * *All Rights Reserved