Perasaan dan sudut pandang dua hal yang berbeda dengan variabel yang terus bersinggungan. Benang-benangnya mulai kusut dan menyulitkan. Perasaan seseorang kadang sulit di mengerti dan sulit di jelaskan tanpa mengalami hal serupa yang berkaitan dengan empati dan simpati di dalam hati. Sudah pasti tak dapat di selami. Sedangkan sudut pandang dapat di jelaskan melalui kata tidak mesti berada dalam posisinya, seperti halnya realitas. Sesederhana itu, namun kita masih selalu mencampur adukan. Berkaitan bukan berarti selalu harus beriringan pada ruang yang sama. Mungkin kita hanya bertabrakan, bersinggungan kemudian saling melupakan. Jangan banyak tersenyum untuk menyembunyikan luka. Coba cari lah cara untuk menghasilkan senyuman. Karena hasil itu berkaitan dengan usaha dan menyembuhkan. Untuk sembuh kita perlu waktu, untuk sakit kita tidak butuh waktu. Untuk sembuh kita butuh energi, untuk sakit kita tidak butuh energi.