Apa yang dipikirkan Vania ternyata salah. Tentang hubungan yang selama ini dia bangun bersama Defan. Vania kira Defan akan menjadi Best Part nya sampai kapan pun, nyatanya itu semua salah. Defan terlanjur merobohkan tembok kepercayaan yang Vania berikan kepadanya. Hatinya kini masih tertutup luka yang cukup membekas, karena ketulusannya di permainkan. Yang patah tumbuh, yang hilang berganti, mungkin itu pas untuk menggambarkan keadaan Vania saat ini. Setelah patah hati berkelanjutan, akankah Vania menemukan orang yang tulus(?) Yang bisa menjadi Best Part Sesungguhnya?