kisah antara Vale si badgirl dan Varo si goodboy. Vale merupakan murid pindahan. Di hari pertama masuk, ia sudah harus bertemu cowok yang menurutnya 'culun' . Bukan artian culun seperti memakai kacamata, hobi di perpus, pendiam, dll. **** Vale kini berjalan di koridor yang sepi. Karena jam pembelajaran sudah di mulai 15 menit yang lalu. Dia ingin menuju ke ruang kepsek. Saat dia berjalan di koridor dekat lapangan tiba tiba saja ada suara teriakan dari samping lapangan. "Awass!!" peringat seseorang. Namun terlambat, sebuah bola voli mengenai samping kepala vale. "Bangsat" umpat vale sambil memegangi kepala yang terkena bola volly. "Aduhh maaf, tadi aku udah kasih tahu kamu tapi kamu gak denger sih" suara seseorang yang tiba tiba di depannya. Vale tak menggubris kata kata cowok itu. Dia menunduk memegangi kepala nya yang nyut nyutan. Sedangkan cowok itu menunduk mengambil bola voli yang menggelinding di bawah. Saat ia beranjak dan vale pun mendongak. Jadi tatapan mereka bertemu. "Waw Indah banget matanya" batin cowok itu setelah menatap bola mata gadis di depanya. Vale? Di malah menatap datar makhluk di depannya. Tapi lain di hatinya, dia udah dongkol karena kena lemparan bola voli. "Anzeng, baru masuk aja udah di sambut" batin nya. Lalu tanpa sepatah kata pun vale pergi meninggalkan cowok itu. "Ihh cantik deh. Kok deg degan yha aku" gumam cowok itu sambil memegangi dadanya yang bergemuruh. Lalu cowok itu tersenyum manis. Senyum sendiri dan membayangkan mata indah yang menatapnya datar tadi. "Dia harus jadi milik ku" ucapnya dalam hati. **** Have fun.