Belantara Aksara
  • Reads 413
  • Votes 36
  • Parts 9
  • Reads 413
  • Votes 36
  • Parts 9
Ongoing, First published Dec 31, 2018
Kau tahu, peradaban berkembang dari mereka-mereka yang menuliskan sesuatu untuk masa depan, dan tulisan-tulisan sebagian dari mereka memberi banyak pengaruh besar pada dunia. Dan apa yang tertulis itu akan terus hidup sampai kapanpun, bahkan akan sampai pada generasi-generasi berikutnya.

Oleh karenanya, menulis lah. Karena dari apa yang kutahu, bahwa sebagian besar buku belum ditulis, dan ada banyak hal yang tersembunyi dalam dua puluh enam huruf alfabet. Bahkan lebih banyak daripada yang tersimpan di dalam otak seorang manusia di dunia ini. Sungguh suatu pemikiran yang hebat bukan.

Tahu tidak, sejak awal mulanya percetakan buku ditemukan sekitar tahun 1300an dan dikembangkan oleh Johhanes Gutenberg, seorang pria asal Mainz Jerman, menjadi sosok yang diakui mengembangkan teknologi percetakan. Teknik percetakan menggunakan mesin mulai diperkenalkan pada tahun 1439. Membutuhkan satu dekade hingga Eropa memulai peradaban era pencetakan.

Jika kita kilas balik ke belakang, Di era moderen saat ini, sejak dunia percetakan mulai berkembang. Telah lebih dari jutaan eksemplar buku telah terbit. Di dalamnya tersusun ratusan juta kata bahkan milyaran kalimat telah tertidur berselimutkan halaman-halaman kertas. Yang aku yakin, walau kita menggunakan seluruh umur kita untuk membaca seluruhnya. Kita takkan pernah mampu melakukannya.

Hmm, oke. Mari kita cukupkan.

Terima kasih untuk kamu __________ yang telah meluangkan waktu untuk membaca tulisan yang tidak seberapa ini. Terima kasih untuk segala hal-hal baik. Tetaplah tersenyum, tetaplah semangat dalam meraih segala hal yang dicita-citakan. Berbahagialah, karena bahagia adalah hak setiap Insan. Semoga semesta selalu membersamai.

Salam kopi hangat,

***

Baiklah. Untuk selanjutnya, silahkan mampir dan baca tulisan-tulisan yang telah aku terbitkan. Semoga kau menyukainya. Jika kau temukan sesuatu yang menarik di sana, ajaklah temanmu untuk juga ikut membacanya. Membaca itu asik, seasik hubungan kita. Hehehe.... Selamat membaca
All Rights Reserved
Sign up to add Belantara Aksara to your library and receive updates
or
#96sajakrindu
Content Guidelines
You may also like
Aksara Tak Bertuan  by cahayakamila24
14 parts Ongoing
Di sini, tak semua kata harus rapi, tak semua rasa harus dijelaskan. Aksara Tak Bertuan adalah kumpulan puisi yang menggambarkan segala yang terbuang, tersembunyi, dan terlupakan, dari luka yang memar, cinta yang tak pernah cukup, hingga amarah yang membakar jiwa. Di antara harapan yang terkikis, ada kejujuran yang sulit diungkapkan, korupsi yang merusak keadilan, dan sindiran tentang dunia politik yang kadang lebih mirip drama sinetron daripada kenyataan. 🎭 Dari ketidakpastian hingga kebenaran yang terlupakan, Aksara Tak Bertuan menyajikan sebuah kekacauan yang justru memberi kebebasan. Di sini, tidak ada yang terlalu lurus, tak ada yang terlalu indah, hanya kata yang menari liar, bebas dari aturan dan batas. Catatan penting: Jangan dijiplak, ya. Nanti aksaranya ngamuk, lompat dari kertas, terus nendang-nendang inspirasimu! 😜✨ Berkaryalah dengan hati, biar karyamu punya nyawa sendiri, bukan cuma bayangan dari karya orang lain. Kalau gagal? Nggak apa-apa, yang penting nggak nyontek! 💪 Disclaimer: Puisi ini random banget, tergantung isi hati, pemikiran, dan mood penulis. Jadi, kalau tiba-tiba ada puisi galau di tengah-tengah puisi yang lucu, jangan kaget! Penulisnya kadang nulis sambil merenung, kadang sambil ngemil mie instan. Hasilnya? Ya begini, aksara rasa bumbu spesial, dan ya... Kadang ada keresahan penulis soal dunia. Kadang ada tentang cinta, kadang ada tentang harga cabai naik, kadang juga ada tentang pemilu yang bikin pusing. 🤷‍♀️ Penulisnya bebas banget Kalau lagi galau, puisinya nangis. Kalau lagi lapar, puisinya ngomongin keadilan sosial buat semua perut! 🍜✊ Warning: Puisi ini isinya sangat berat, jadi yang baca jangan baperan, ya. Kalau tiba-tiba galau atau tersinggung, itu artinya puisinya kena di hati kamu. Jangan salahin penulisnya, salahin perasaanmu sendiri! 😜❤️ Apalagi kalau udah berbau agama atau politik, hati-hati kalau tiba-tiba merasa disindir. Ingat, ini puisi, bukan kode keras buat hidup kamu! 😉✨
You may also like
Slide 1 of 10
Rumah Tanpa Batas cover
MELODI PUISIKU (On Going)  cover
The Queen Sheyna (END) cover
30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING] cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover
Sajak Senja cover
Aksara Tak Bertuan  cover
Rembulan Yang Sirna cover
JEON LOVE STORY's [Kookv/Kooktae] cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover

Rumah Tanpa Batas

23 parts Ongoing

Kumpulan aksara yang lahir dari hati dan jiwa, menyentuh relung terdalam, mengalirkan rasa, menciptakan gema perasaan yang sama, atau mungkin, lebih dari yang pernah terbayang. Sebuah karya dari anak kelas Lab Literary by Wietas.