Story cover for SILLHOUETTE (EPILOG RINDU) by FPujii
SILLHOUETTE (EPILOG RINDU)
  • WpView
    Reads 84
  • WpVote
    Votes 7
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 84
  • WpVote
    Votes 7
  • WpPart
    Parts 2
Ongoing, First published Jan 07, 2019
Bagaimana harus kuungkapkan? 
Mengapa rasa ini tak kunjung hilang? 
Aku malu ...
Aku sangat ... tidak pantas.
All Rights Reserved
Sign up to add SILLHOUETTE (EPILOG RINDU) to your library and receive updates
or
#32tinlit
Content Guidelines
You may also like
Eliinaa by vfryfrljnvsnmtm
5 parts Complete
Apa yang terlintas di benak kalian ketika mendengar kata 'Rumah' ? Tempat nyaman dipenuhi kehangatan? Tempat berlindung dari terpaan badai kehidupan? Pasti itu kan yang terlintas di benak kalian? Sayangnya, 'Rumah' yang ada di kehidupanku jauh berbeda dari semua itu. Kehangatan berubah menjadi kepedihan. Tempat yang seharusnya jadi tempat berlindung justru jadi tempat yang paling membuatku tertekan. Aku tidak iri, sungguh. Aku hanya ingin merasakan bagaimana rasanya ketika dipeluk oleh ayah dan ibu dengan penuh kasih sayang. Sarapan bersama ayah, ibu, kakak dan aku di pagi hari sambil tertawa ria karena masakan ibu yang gosong mungkin? atau jatuh dari motor saat sedang belajar mengendarainya lalu ayah akan datang dan membantuku berdiri, menenangkanku sambil berkata "Gapapa, ini biasa terjadi kok kalo lagi belajar, pernah dengar pepatah 'kamu nggak bakal bisa berdiri kalau nggak pernah jatuh' kan? Nah, kasus kamu sekarang sama kayak pepatah yang ayah bilang tadi." ? atau saat adzan tiba, ayah akan mengajak ibu, kakak dan aku untuk sholat berjamaah dengan ayah sebagai imamnya ? atau mungkin menjahili kakak yang sedang sibuk belajar lalu aku akan dihadiahi kejar-kejar an dan berakhir dengan aku yang terjatuh lalu menangis, kemudian ibu akan datang mengobati lukaku akibat aksi kejar kejar an tadi sambil mengoceh? Benar-benar keluarga impian bukan? Ya, benar, karena itu 'keluarga impian' maka itu hanya akan jadi 'mimpi' saja. Itu tidak terjadi di kehidupan nyata. Ya, mungkin ada, tapi bukan kehidupanku. Sekarang, rumah sudah tidak lagi menjadi tempat ternyaman dan penuh kehangatan seperti yang kurasakan dulu. Kini rumah hanya menjadi tempat berteduh dari panas dan hujan. Aku telah kehilangan, dan rasa kehilangan ini telah membuatku takut untuk memiliki.
You may also like
Slide 1 of 10
Perfect cover
ALEA (COMPLETE) cover
Aisyah cover
Verronica (COMPLETED)  cover
Mencintai dalam diam cover
Dia Penyelamat cover
Eliinaa cover
Ilusi cover
Pembimbing Surga cover
UNREQUITED LOVE    cover

Perfect

45 parts Complete

[Sequel : Promise] Aku tak tahu, mana yang benar. Yang ku tahu pasti, bahwa cinta tak terbalas memang menyakitkan. Apalagi ketika harus memilih bertahan atau pergi ketika cinta yang dulu kau nanti kini kembali disaat hati ini telah terbiasa dengan yang lain.