Lagi-lagi kamu selalu menyerah. Menyerah pada takdir yang selalu menghancurkan usahamu. Bukan, bukan takdir yang menghancurkan, tepatnya kamu yang menyalahkan takdir. Aku dan kamu saling berjuang. Sampai akhirnya aku tersadar bahwa perjuangan aku atau pun kamu hakikatnya bukan untuk menjadi kita.
13 parts