Story cover for My Cold Possesive Boyfriend(Lengkap) by Threeyatri
My Cold Possesive Boyfriend(Lengkap)
  • WpView
    Reads 286,365
  • WpVote
    Votes 11,723
  • WpPart
    Parts 48
  • WpView
    Reads 286,365
  • WpVote
    Votes 11,723
  • WpPart
    Parts 48
Ongoing, First published Jan 15, 2019
Sovia Amanda

-Manis
-Baik hati
-ramah
-pintar
-bar-bar


Abhie Narendra

-Tampan
-Dingin
-Kaku
-Datar
-Pintar

Sovia dan Abhie hanyalah dua orang asing yang di pertemukan oleh takdir yang kemudian membuat mereka saling memiliki rasa satu sama lain.

Hingga kesalahan Abhie yang tak termaafkan membuat Sovia memilih pergi, hingga bertahun tahun berlalu mempertemukan mereka kembali.

Bagaimanakah nasip mereka?
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add My Cold Possesive Boyfriend(Lengkap) to your library and receive updates
or
#503patahhati
Content Guidelines
You may also like
Don't Talk About Money by catheryn99
55 parts Complete
Pernah ga sih? Kalian sekelas sama anak beasiswa yang ganteng banget, pinter banget, tapi juga sombong banget. Padahal dia tuh miskin banget :( Bukannya Irin judging nih, tapi pernah sekali waktu dia sekelompok sama Tama dan maksa buat kerkel di rumahnya untuk tugas akhir mata kuliah Bahasa Indonesia, dan Irin baru tahu, ternyata di Jakarta masih ada ya rumah yang base nya dari kayu tanpa di semen. Letaknya dalam gang kumuh yang bau sampahnya kemana-mana. Tapi jujurly, kalian ga bakal lihat Tama seperti lingkungannya itu, walau dia juga ikut milah sampah yang bisa di daur ulang atau bisa dijual lagi sama bapaknya, semua hal ini yang mendukung Tama mendapat beasiswa untuk berkuliah di universitas terbaik, di tempat yang sama dengan Irin, lewat jalur surat keterangan tidak mampu. Tapi Irin sangat kagum sama Tama, bukan karena wajahnya aja yang tampan, walau hidup Tama terlihat jauh lebih susah dari Irin yang turun naik Jazz ke kampus, Tama ga pernah sekalipun terlihat mengeluh, ga kaya Irin yang perasaan hidupnya ngeluh mulu, malah pinter juga masih pinteran Tama, makanya Irin suka sama Tama, kalo kata Irin sih suka aja, ga yang gimana-gimana, tapi Irin tuh jadi suka ngintilin Tama, minta sekelompok sama Tama, minta diajarin Tama, mau makan bareng Tama atau bawain bahkan beliin Tama makanan, nawarin Tama balik bareng, mau main ke rumah Tama, sampai Tama tuh jengah, dan dari situ Irin menyimpulkan Tama sombong berikut berpemikiran sempit. "Kamu bisa ga? Ga usah dekat-dekat dengan saya? Saya ga butuh belas kasihan kamu, Irin. Jangan bawain saya makanan lagi, ga perlu tawarin saya pulang bareng kamu karena saya bisa sendiri. Jangan masuk ke dunia saya karena kamu tidak cocok. Kamu tidak perlu menempatkan diri sebagai saya karena kamu tidak tahu bagaimana kehidupan saya berjalan. Tapi di luar semua itu, saya bisa menjalankan hidup saya sendiri, tanpa bantuan kamu" Tapi, prinsip Irin tetap satu sejak awal. "Kamu lihat aja, kamu bakal balik dan ngemis cinta sama aku!"
RION IS MY MANTAN! by anitaida89
39 parts Complete
PERHATIAN CERITA INI BELUM SEMPET REVISI JADI MOHON PENGERTIAN ATAS TYPO² YANG ADA ..... " enggak yon! aku gamau putus dari kamu! aku cinta sama kamu yon!" seru gadis bernama Aira memohon menggenģgam tangan kekasihnya yang mungkin sekarang akan menjadi MANTAN!. cowok itu menghempaskan tangan Aira kasar, " gue mau putus!" Aira menumpahkan air matanya, jatuh begitu saja didepan cowok yang sangat dia cintTAI!, " enggak! Rion pliisss kasih tau aku apa salah aku sampe kamu minta putus" " lo jelek, dekil, jorok, gendut, malu- maluin, pinter doang kalo gacantik percuma!" jleb hati Aira sakit! sakit sekali, orang yang dulu suka menghapus air mata kesedihannya kini justru malah membuat air mata kesedihan itu mengalir deras. " aku janji Yon! aku janji bakal berubah! aku bakal diet ketat buat kamu aku bakal pake sekin sekin ker atau apalah itu demi kamu Yon, tapi tolong...... jangan pergi dari aku" Aira menggenggam tangan Rion, tapi Rion menghempasnya seolah- olah Aira itu kuman. " gausah, gue bisa dapet yang lebih baik dari elo! gue balik" ujar Rion meninggalkan Aira di tengah gelapnya taman yang sepi itu. Aira menundukkan kepalanya, dengan kasarnya dia menghapus air mata yang jatuh untuk pemuda yang dia cinTAI! aira berbalik menatap keprgian Rion," baik Rion, kita lihat nanti siapa yang akan menyesal aku atau kamu?" gumam Aira tersenyum miring. ...... Judul awal: penyesalan mantan! haduuuehhhh semoga cerita yg ini lariss manisss Pernah mencapai rank 🏅🏅Rank; - 🥇1 in ingatan -🥇 1 in aneta - 🥉3 in alandra - 🥇 1 in alandra - 9 in cewekcantik
You may also like
Slide 1 of 10
Don't Talk About Money cover
My Name is SYANARA (COMPLETED) cover
AIRA [On Going] cover
RION IS MY MANTAN! cover
ADYRA cover
Just You [COMPLETED] cover
Kenangan Luka cover
INI CINTA BUKAN BENCI cover
Story of My Life With You cover
Aku Milikmu (End) cover

Don't Talk About Money

55 parts Complete

Pernah ga sih? Kalian sekelas sama anak beasiswa yang ganteng banget, pinter banget, tapi juga sombong banget. Padahal dia tuh miskin banget :( Bukannya Irin judging nih, tapi pernah sekali waktu dia sekelompok sama Tama dan maksa buat kerkel di rumahnya untuk tugas akhir mata kuliah Bahasa Indonesia, dan Irin baru tahu, ternyata di Jakarta masih ada ya rumah yang base nya dari kayu tanpa di semen. Letaknya dalam gang kumuh yang bau sampahnya kemana-mana. Tapi jujurly, kalian ga bakal lihat Tama seperti lingkungannya itu, walau dia juga ikut milah sampah yang bisa di daur ulang atau bisa dijual lagi sama bapaknya, semua hal ini yang mendukung Tama mendapat beasiswa untuk berkuliah di universitas terbaik, di tempat yang sama dengan Irin, lewat jalur surat keterangan tidak mampu. Tapi Irin sangat kagum sama Tama, bukan karena wajahnya aja yang tampan, walau hidup Tama terlihat jauh lebih susah dari Irin yang turun naik Jazz ke kampus, Tama ga pernah sekalipun terlihat mengeluh, ga kaya Irin yang perasaan hidupnya ngeluh mulu, malah pinter juga masih pinteran Tama, makanya Irin suka sama Tama, kalo kata Irin sih suka aja, ga yang gimana-gimana, tapi Irin tuh jadi suka ngintilin Tama, minta sekelompok sama Tama, minta diajarin Tama, mau makan bareng Tama atau bawain bahkan beliin Tama makanan, nawarin Tama balik bareng, mau main ke rumah Tama, sampai Tama tuh jengah, dan dari situ Irin menyimpulkan Tama sombong berikut berpemikiran sempit. "Kamu bisa ga? Ga usah dekat-dekat dengan saya? Saya ga butuh belas kasihan kamu, Irin. Jangan bawain saya makanan lagi, ga perlu tawarin saya pulang bareng kamu karena saya bisa sendiri. Jangan masuk ke dunia saya karena kamu tidak cocok. Kamu tidak perlu menempatkan diri sebagai saya karena kamu tidak tahu bagaimana kehidupan saya berjalan. Tapi di luar semua itu, saya bisa menjalankan hidup saya sendiri, tanpa bantuan kamu" Tapi, prinsip Irin tetap satu sejak awal. "Kamu lihat aja, kamu bakal balik dan ngemis cinta sama aku!"