Banyak makna dari sebuah pertemuan. Senyum, haru, kebahagian, akan terhatur bagi mereka yang dipertemukan pada keinginan yang tepat.
Amarah, kesedihan, kekecewaan, luka, akan terhatur bagi mereka yang dipertemukan pada keinginan yang tidak tepat.
Begitu pula sebuah perpisahan. Seringkali seseorang salah dalam memaknai sebuah perpisahan. Kebanyakan dari mereka tidak akan memilih opsi perpisahan jika mereka akan dihadapkan oleh dua kemungkinan dengan salah satunya yang mereka anggap lebih manusiawi. Tetapi, sebagian kecil sisanya tetap memilih kata perpisahan. Karena memang itulah jalan yang harus mereka lalui untuk menuju kebahagiaan masing-masing.
Ada dua alasan mengapa seseorang memilih perpisahan sebagai jalan mereka.
Karena mereka ingin.
Dan, karena mereka harus.
Tidak akan ada sebuah pertemuan maupun perpisahan yang dapat direncanakan. Karena memang itu sudah garis takdir dari Tuhan. Perpisahan sangat lekat dengan makna kesedihan. Tetapi, kita tidak tau lebih berat mana antara yang meninggalkan dengan yang ditinggalkan.
Jadi, mari ucapkan selamat datang pada perpisahan.
Langit yang sedang duduk diam di rumah menunggu emak nya pulang dari kumpulan bareng temannya sangat merasa kelaparan karena emak nya tidak masak apapun sebelum ia pergi,ingin memasak mie tapi mie yang tersisa hanya yang rasa pedas,Langit kan gak kuat makan pedas,mau beli makanan gak ada duit.
Langit yang sudah tak tahan dengan rasa lapar di perut akhirnya memberanikan diri untuk memasak mie pedas itu.
saat sedang asik memakan mie itu walaupun sangat merasa kepedasan,Langit di kaget kan dengan barang jatuh ulah tikus.
"uhuk uhuk"Langit menepuk nepuk dada yang perih.
BRUKK
"uhuk uhuk tikus anjing"umpat Langit lalu menghembuskan nafas terakhirnya.
𝑺𝑻𝑨𝑹𝑻=𝟏𝟗 𝑱𝒂𝒏𝒖𝒂𝒓𝒊 𝟐𝟎𝟐𝟓
𝑬𝑵𝑫=𝟐𝟑 𝑱𝒂𝒏𝒖𝒂𝒓𝒊 𝟐𝟎𝟐𝟓