Jatuh cinta. Dua kata penuh makna itu sering kali terjadi di masa remaja. Itulah yang dirasakan Dina dan Al, namun mereka berdua terjebak dalam cinta yang rumit. Perasaan yang sama-sama dipendam karena gengsi, dan salah paham malah membuat keduanya meregang. Dan, bagaimana rasanya jika ditikung dari belakang? Sakit bukan? Dan Dina merasakannya, rasanya lebih sakit karena yang menikungnya adalah sahabatnya sendiri. Akankah pertemanan mereka berakhir tragis atau mereka akan tetap berteman dibalik topeng? Sedangkan Al dan Dina yang masih sama-sama bergulat dengan masa lalu. Akankah mereka bisa bersama dan bahagia? -Happy Reading-