Hanya perlu 7 detik untuk aku jatuh cinta padanya
Detik pertama, aku mulai mengamati siluet keseluruhannya.
Kedua, aku menatap matanya.
Ketiga, aku melihat ekspresi wajahnya.
Keempat, aku melihat senyumnya, oh bukan. Dinginnya dia, dia tidak senyum sama sekali disaat pertama kali kita bertemu. Dan dia seolah menunjukkan wajah datarnya
Kelima, aku melihat gayanya bergerak.
Keenam, aku mengecek apa ada getaran yang melanda perut kemudian dada, menandakan diri ku tertarik.
Ketujuh, yang paling penting, kontak mataku seolah meyakini bahwa pertemuan ini tak terelakkan dan memang direncanakan oleh,
Takdir.
Salam manis, naya. ❤
pemuda manipulatif yang bertransmigrasi jiwa ketubuh remaja berandalan yang dibenci orang-orang.
BUKAN BL! Full revisi beberapa alur dan karakter terubah, disarankan membaca ulang.