Wattpad Original
Mr. Congkak
  • Reads 654,499
  • Votes 24,264
  • Parts 40
  • Reads 654,499
  • Votes 24,264
  • Parts 40
Complete, First published Jan 28, 2019
Rivana Ravesa hanya ingin kehidupan perkuliahan yang tenang di kota Berlin seperti yang selama ini dia impikan, tetapi hal itu tampaknya tidak mungkin terjadi ketika Alfandi Raiser muncul di kehidupannya.


***


Semua berjalan sempurna bagi Rivana Ravesa ketika menginjakkan kaki di kota Berlin untuk menempuh pendidikan perguruan tinggi seperti impiannya selama ini. Namun, seorang pria yang terus memanggilnya dengan sebutan 'gadis buluk' terus mengganggunya dan merubah hari-hari tenangnya menjadi seperti di neraka. Alfandi Raiser, terkenal sebagai musuh besar Rivana oleh seisi kampus. Angkuh, kasar, dan tidak mempunyai hati, itulah penilaian Rivana terhadap Alfandi meski sebenarnya Alfandi-yang menaruh perasaan pada Rivana-mengganggu hanya untuk mendapatkan perhatian gadis itu karena kesulitan untuk mengungkapkan perasaan yang dimilikinya. Lalu, apa yang akan terjadi dengan mereka ketika Merry-sosok dari masa lalu Alfandi-datang kembali ke kehidupannya, situasi yang mengancam hubungannya dengan Rivana ketika sudah mulai membaik?


Cover Design By: Raymond Gardener
All Rights Reserved
Sign up to add Mr. Congkak to your library and receive updates
or
#2perjodohan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Retjehan & Quotes ✔️(Completed) cover
SWEET LOVE - Romantic Comedy cover
I'm the male lead's wife? cover
Brondong Next Door (TAMAT) cover
GAVIN 21+ cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
Detik dan Detaknya cover
Cousin Love ( segera Terbit ) cover
SANG PENGANTIN BAYARAN cover
Ketua Senat ✔ cover

Retjehan & Quotes ✔️(Completed)

102 parts Complete

Hei, kamu yang baca deskripsi cerita ini. Mau gak kenalan sama aku terus chattingan bareng? Lalu deket, saling jatuh cinta, habis itu ke pelaminan. Ke pelaminan buat duduk doang kok, gak lebih. Mau ya? "Hidup gak selamanya tentang Do'i, ada tentang mantan, selingkuhan, dan juga yang lainnya. Betul apa betul?"