" NISA "
  • Odsłon 28
  • Głosy 2
  • Części 1
  • Odsłon 28
  • Głosy 2
  • Części 1
W Trakcie, Pierwotnie opublikowano sty 29, 2019
" Kamu tau gak bedanya es batu dengan hati kamu?" Tanyanya kepada lelaki disampingnya

Lelaki itu hanya diam tidak menghiraukan nisa yg mengikuti langkah nya yg cepat, semakin cepat langkah lelaki itu,nisa tetap akan berusaha menyelaraskan langkah nya agar sama dengan nya.

"Kalau es batu gampang mencair, kalau hati kamu gak bakalan mencair" ucapnya sambil menyelaraskan langkah nya dengan lelaki disampingnya.

Ya nisa sangat menyukai lelaki yg bernama alfa riyan Nugroho itu, cowok famous seantero jaya, di Dharmawangsa, siapa yg tidak kenal dengan riyan dari ank baru sampai ank baru selanjutnya pun akan kenal dengan riyan, banyak yg mengagumi riyan, tinggi putih ganteng, pintar dalam segala pelajaran maupun olahraga, namun sayang beribu sayang, Riyan yang ganteng itu tidak mudah ditaklukan dengan apapun, Riyan yg ketos, dingin, dingin yg megalahkan dingin nya es batu,cuman dua teman yg mau berteman denganya, jangan pernah sekali2 mebuat riyan marah, karna barang siapa yg membangunkan harimau yg lagi tidur akan menanggung akibatnya.

Hanya nisa yg tahan dengan omongan pedad yg keluar dari mulut riyan,dari kelas sepuluh Sampai kelas sebelas nisa tetap akan menyukai rian, tidak peduli cinta nya yg bertepuk tangan.

"Lo bisa diem gak sih?"

Skakmat!!.
Wszelkie Prawa Zastrzeżone

1 część

Zarejestruj się, aby dodać quot; NISA quot; do swojej biblioteki i otrzymuj aktualizacje
or
#482bunga
Wytyczne Treści
To może też polubisz
To może też polubisz
Slide 1 of 10
Argavanil cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
ERLAN PANDU WINATA cover
FIX YOU cover
MAHESA cover
 ARGALA cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
Kilian [END] cover
BAD LUCK [ for Luina ] || OPEN PO🚩 cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover

Argavanil

40 części W Trakcie

Argavanil atau kerap dipanggil Arga adalah sosok anak remaja nakal, dan hobby balapan motor. Dibalik kenakalannya, Arga memiliki segudang prestasi dalam bidang akademik maupun non akademik. Hidup sendiri membuatnya hidup bebas tanpa kekangan atau aturan apapun. Hingga suatu ketika kehidupan tenang Arga tergangu dengan datangnya keluarga kandungnya yang telah lama Arga tinggalkan dan lupakan. "Pulang sekarang!" "Gak ada orang asing yang berhak ngatur kehidupan gue!" "Sayangnya kami bukan orang asing, kamu tidak lupakan, jika kami adalah keluarga kandungmu." "Sialan!"