Suasana hening dan tegang menjadi berkesinambungan, setetes keringat khawatir darimu mengalir jelas, alis bertaut dan mata saling menatap ke para sahabatmu saling bergantian satu sama lain. "M-mari kita mulai" ucap Ai yang mulai memutar botol dengan kertas yang berisi perjanjian mereka. Raut cemas dan takut menjadi satu, keempat gadis itu memandang botol yang tengah berputar dan berdoa didalam hati agar tak terkena tunjukkan. . . . Botolnya berhenti, dan itu mengarah ke kamu, "FUCK!" teriakmu spontan. Kuroo yang sedang tidur spontan terbangun dan menoleh ke sumber suara dengan raut kaget, ketiga sahabatmu malah tertawa terbahak-bahak. Hime menaruh tangannya dipundakmu seolah prihatin. Perempatan kekesalan muncul di jidatmu, sejak awal kamu tidak ingin melakukan hal konyol ini. Namun dengan bujukan rayuan setan--maksudku sahabatmu---kau menjadi tertipu daya dan mau mengikutinya dengan alasan "Ayolah, kita sudah kelas 12. Mana mungkin kita menghabiskan masa SMA dengan putih-abu. Membuat tantangan seperti ini sangat menarik dan membuat adrenalin berpacu menjadi satu" Selesai dengan tawaannya, kini Merlyn si gadis asal luar negeri namun tak tahu bahasa asalnya mengambil alih kertas yang berada di bawah botol itu dan membacakan judulnya. "30 Days with boyfriend! [your name] yang akan melakukannya, jika tidak dilaksanakan dengan baik maka dia akan sial selama tiga tahun" [Kuroo x Reader] [Bahasa Indonesia]