Namanya Fara. Siswi kelas sebelas, seperti gadis lainnya. Tidak ada yang spesial darinya kecuali persahabatan yang ia miliki. Bersama Gandhi dan Wirdan ia melengkapi cerita semasa SMA. Menjalin sebuah persahabatan bukan hal mudah, karena banyak kepala untuk menyatukan pemikiran. Salah paham juga kerap menghampiri. Tak terkecuali di antara mereka. Wirdan yang tiba-tiba menjauh, Fara yang enggan mencari, dan Gandhi yang terus berusaha mempersatukan kembali. Namun setiap usaha ada liku tersendiri. Baik yang membekas atau hanya berlalu dan pergi. Bukankah berjuang bersama lebih indah daripada menghindar satu sama lain? Akankah mereka utuh kembali?