Bagaikan Adam yang selalu 'ingin' bersama Hawanya, Aksa juga demikian. Nandini Sarasvati, kalau kata Aksa, dia itu tulang rusuknya. Gadis berwajah tirus dengan rambut pirang. Yang kata banyak orang biasa saja, yang kata orang tidak pantas bersanding dengannya yang 'wahh', dan segala hal yang buruk lainnya. Aksa tidak peduli. mereka tidak melihat yang Aksa lihat dalam diri Sara, maka meski mereka berkata "tinggalkan saja dia" Aksa akan tetap berdiri di samping Sara. Tidak peduli apapun. Apapun. Kecuali... Kecuali, Sara sendiri yang menyuruhnya pergi. Meskipun Aksa sendiri yakin bahwa Sara mustahil melakukan hal bodoh itu. Adam dan Hawa ditakdirkan bersama meski sempat terpisah. Aksa yakin, dia dan Sara juga demikian. Tapi.... Itu keyakinan, atau satu harapan? Aksa sendiri, bingung. Aksara ©2019 sf_ilmi