Banyak rindu yang tak terjawab. Hanya menjadi sebuah kata kata yang diungkapkan dengan sosial media. Terlalu banyak kata, bahkan hanya menjadi peta fluktuatif sastra yang seakan menggambarkan isi hati. Mungkin ia hanya manusia biasa, bahkan tekad pun tak punya. Bahkan drama terkadang sengaja kita buat, hanya untuk memainkan beberapa para aktor itu. Apakah cinta serumit itu? tidak, ia hanya membutuhkan dua hati, dan rindu seakan menjadi gelombang dan mata uang cinta. Ah sudahlah kalau mata uang rindu tidak bisa bertukar.