FLOWER BOYS RAMYUN SHOP

Ketika Lee Chung Ah berada di bilik toilet kampus ,Ia masih memikirkan apa yang dikatakan peramal tentang "Lonceng Takdir" , Lee Chung Ah hendak keluar tiba-tiba datang laki-laki tampan dan mendorongnya masuk ke dalam toilet lagi. Chung Ah sangat panik ,kemudian lelaki tersebut menyuruhnya untuk diam sebentar ,Lee Chung Ah salah paham, ia mengira lelaki tersebut adalah maniak cabul. Dan akhirnya Chung Ah berteriak karena mengira ia bejat, ia mengabaikan kepanikan lelaki tersebut " Ssstttt!!" . Akhirnya karena tidak ada pilihan lain untuk menyuruhnya diam ,lelaki tersebut meraih tangan Chung Ah dan mencondongkan badannya mendekat. Lee Chung Ah menyadari kedekatan mereka ,ia jadi terdiam. Ia bisa merasakan aroma mint dari napas lelaki tampan itu ,karena jarak mereka yang dekat ,hingga hidung mereka pun bersentuhan .Chung Ah pun menutup matanya dan mendengar sebuah Lonceng berbunyi , setelah lama memejamkan mata , tapi lelaki tersebut tidak menciumnya, ia hanya membisikkan ke telinganya dengan kata-kata ciri khasnya.
" Sungguh cantik " Chung Ah membuka mata dan dahinya berkerut, tapi lelaki tersebut malah menepuk tahi lalat di pipinya , dan berkata lagi,
"Tahi lalat ini sangat cantik" . Kemudian ia meluruskan badannya dan pergi meninggalkan Chung Ah yang masih shock . Ia mengangkat bahu dengan ceroboh " Ooh aku pasti salah masuk kamar mandi , Ups".
Chung Ah sangat marah tapi lelaki tersebut pura-pura polos ,ia berkata :
" Tapi kenapa kau menutup matamu?".