Memang merupakan suatu hal yang sangat bodoh ketika aku berusaha memendam perasaanku yang sebenarnya kepada seseorang.
Dia yang selalu hadir dalam setiap imajinasiku, bahkan hampir setiap hari bayangan ini dipenuhi oleh fiksi tentangnya.
Dia yang selalu kusebut dalam setiap untaian do'aku, berharap Tuhan menjadi perantara untuk menyampaikan rasa rindu yang menggebu gebu di kalbu ini .
Dia yang selalu kuceritakan kepada semesta, bahwa dia laki-laki yang selalu membuat hariku menjadi lebih bermakna dan berwarna dan dialah laki-laki yang selalu mengajarkanku makna penantian dan perjuangan.
Akan kuperbaiki diriku terlebih dahulu, sebelum nantinya aku akan bersanding denganmu, amin.
Aku akan berusaha untuk menjadi sosok wanita yang sholeha yang suatu saat nanti akan menjadi cahaya di tengah kemaraunya kehidupanmu.
Aku akan berusaha untuk menjadi sosok wanita yang suatu saat nanti dapat menggantikan posisi ibumu untuk selalu menjaga dan merawatmu dengan sepenuh hati.
Untuk dia yang kini entah dimana, untuk dia yang kini entah bersama siapa, untuk dia yang entah kapan kita akan bertemu.
Hai ikhwan yang suatu saat nanti akan menjadi imamku, bersabarlah dalam menjalani setiap arah rintangan dalam hidup ini.
Jangan biarkan dunia membodohimu. Dunia hanya fatamorgana, hanya ilusi semata. Jangan sampai kau terbuai olehnya.
Aku berharap, suatu saat nanti kau akan menjadi seorang imam yang kelak bisa menjadi pelita di tengah kemaraunya cahaya kehidupanku, yang akan bisa menjadi penunjuk arah di persimpangan jalan yang kelam.
Nikmatnya shalat malam tidak akan bisa dijabarkan dengan kata-kata. Sepertiga malam adalah waktu yang tepat untuk bermesraan dan bermunajat kepada Allah SWT.
Lewat shalat malam itulah, kedekatan seorang hamba dengan Sang Pencipta begitu terasa.
Suasana sunyi semakin menambah khusyuknya doa. Saat tubuh terbasuh segarnya air wudhu, rasa kantuk berganti rindu untuk beribadah bersujud di sepertiga malam.
✨Cover by Azizah
judul, sebelumnya Cinta dalam diam.
Azka Ravindra A, lelaki sholeh yang tengah menempuh pendidikan kedokteran di universitas ternama, presma yang menjadi incaran setiap kaum hawa.
Azizah Khanza Aquila, gadis rantau yang bergantung pada uang beasiswa untuk kuliah di ibu kota, perjalannya tidak mudah , karena masa lalunya membuat gadis itu menjadi gadis yang dingin.
"Gue ga mau jatuh cinta sekarang. karena gue tau, itu bukan cinta, tapi nafsu doang. Gue bakalan mencintai seseorang yang udah halal buat gue, yaitu istri gue nanti. ketika kata "sah" udah di ucapin sama ayahnya."
_Azka
"Saat ini aku sedang mencoba menjaga hati, karena nanti, ketika seseorang datang menemui Abiku untuk meminta ku. hatiku bisa ku berikan secara utuh untuk calon Imamku."
_Azizah
🌼🌼🌼
Rank 1 in #surga tgl 28/8/2022