Story cover for Raflesia Di Tanah Tandus by mochiisekai17
Raflesia Di Tanah Tandus
  • WpView
    Reads 9
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 9
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Feb 17, 2019
Raflesia merupakan kota seperti bangkai di padang pasir. Seperti cerminan dari Bunga Raflesia, kota itu memiliki reputasi yang busuk namun, memiliki cerita besar didalamnya.
All Rights Reserved
Sign up to add Raflesia Di Tanah Tandus to your library and receive updates
or
#511nonfiction
Content Guidelines
You may also like
ABERTUYAMAK  by SuburS
9 parts Complete Mature
Di negeri Bhituka yang kaya raya, ada sebuah pulau bernama Ewaban, tempat di mana senyum adalah segalanya. Namun, senyuman itu palsu. Rakyatnya hidup di bawah "Sistem Senyum" yang mencekik, sebuah ilusi kebahagiaan yang dibangun oleh penguasa tamak, Wirya Kiyatno, dan sekutunya Bardas, melalui proyek rahasia bernama "Karya Bayangan". Mereka mengeruk sumber daya, memanipulasi kebenaran, dan membungkam siapa pun yang menolak tunduk. Di tengah kekacauan ini, ada Dharma, seorang pemuda yang bergumul dengan sisi misterius dalam dirinya: dua jiwa dalam satu raga. Ia tak memahami bisikan-bisikan aneh dan gejolak emosi yang sering tak terkendali. Segalanya berubah saat pamannya, seorang guru yang jujur, menghilang di Lapastukar, penampungan rahasia bagi mereka yang menentang "sistem senyum." Bersama teman-temannya yang setia - Subur yang observatif, Bulan yang tenang namun terpukul, Jadja si ahli bangunan berprinsip, Menik yang ceplas-ceplos, dan Sulad yang punya koneksi tak terduga - Dharma mulai menarik benang merah intrik ini. Mereka mendapat bantuan tak terduga dari mantan jurnalis paranoid Elia, pejuang spiritual Deji, dan pemimpin organisasi bayangan Yance yang punya sisi gelapnya sendiri. Namun, perjuangan mereka tidak mudah. Kekuasaan Wirya dan Bardas tak terbendung. Satu per satu, harapan mulai padam. Pengorbanan demi pengorbanan terjadi, nyawa-nyawa berjatuhan, bahkan pemimpin negeri, Dewa, harus tunduk dan dijebloskan ke penjara.Kini, di tengah kemenangan telak para penguasa kegelapan, Dharma adalah satu-satunya yang tersisa. Sendiri, namun dengan pemahaman baru tentang dirinya dan takdirnya. Bisakah ia menemukan jalan untuk menguasai kekuatan dalam dirinya? Akankah ia mampu membongkar "Karya Bayangan" dan mengembalikan kebenaran di negeri Bhituka yang kian kelam? Ikuti perjalanan Dharma dalam seri pertama ini, di mana kebenaran bukanlah hitam atau putih, dan perjuangan melawan ilusi baru saja dimulai. Perhatian ini hanya karya fiksi dan murni ide saya.
You may also like
Slide 1 of 8
ABERTUYAMAK  cover
BARA & NARA cover
Makalah Rasa -JNS- cover
I SEE You cover
Tetangga Full Of Love cover
"Fight" cover
PapaKu Ayah Anakku || Rombak Ulang ✔️ cover
The Nastira cover

ABERTUYAMAK

9 parts Complete Mature

Di negeri Bhituka yang kaya raya, ada sebuah pulau bernama Ewaban, tempat di mana senyum adalah segalanya. Namun, senyuman itu palsu. Rakyatnya hidup di bawah "Sistem Senyum" yang mencekik, sebuah ilusi kebahagiaan yang dibangun oleh penguasa tamak, Wirya Kiyatno, dan sekutunya Bardas, melalui proyek rahasia bernama "Karya Bayangan". Mereka mengeruk sumber daya, memanipulasi kebenaran, dan membungkam siapa pun yang menolak tunduk. Di tengah kekacauan ini, ada Dharma, seorang pemuda yang bergumul dengan sisi misterius dalam dirinya: dua jiwa dalam satu raga. Ia tak memahami bisikan-bisikan aneh dan gejolak emosi yang sering tak terkendali. Segalanya berubah saat pamannya, seorang guru yang jujur, menghilang di Lapastukar, penampungan rahasia bagi mereka yang menentang "sistem senyum." Bersama teman-temannya yang setia - Subur yang observatif, Bulan yang tenang namun terpukul, Jadja si ahli bangunan berprinsip, Menik yang ceplas-ceplos, dan Sulad yang punya koneksi tak terduga - Dharma mulai menarik benang merah intrik ini. Mereka mendapat bantuan tak terduga dari mantan jurnalis paranoid Elia, pejuang spiritual Deji, dan pemimpin organisasi bayangan Yance yang punya sisi gelapnya sendiri. Namun, perjuangan mereka tidak mudah. Kekuasaan Wirya dan Bardas tak terbendung. Satu per satu, harapan mulai padam. Pengorbanan demi pengorbanan terjadi, nyawa-nyawa berjatuhan, bahkan pemimpin negeri, Dewa, harus tunduk dan dijebloskan ke penjara.Kini, di tengah kemenangan telak para penguasa kegelapan, Dharma adalah satu-satunya yang tersisa. Sendiri, namun dengan pemahaman baru tentang dirinya dan takdirnya. Bisakah ia menemukan jalan untuk menguasai kekuatan dalam dirinya? Akankah ia mampu membongkar "Karya Bayangan" dan mengembalikan kebenaran di negeri Bhituka yang kian kelam? Ikuti perjalanan Dharma dalam seri pertama ini, di mana kebenaran bukanlah hitam atau putih, dan perjuangan melawan ilusi baru saja dimulai. Perhatian ini hanya karya fiksi dan murni ide saya.