Leondre dapat dengan mudah memperoleh apapun, hingga suatu senja di mana ia menemukan belahan jiwa yang menolak menjadi kepunyaannya. Terjerumus dalam jeratan asmara, pemuda itu terus mengejar Kyra, gadis impiannya. Semakin besar penolakan yang ia terima, semakin dalam hasrat untuk memiliki gadis tersebut. Gejolak rasa dalam diri Leondre begitu kuat, obsesi yang perlahan merusak hidupnya. Pada waktu ia mencoba melampaui dinding tak terlihat di antara mereka, segalanya menjadi tidak terkendali. Tak ada jalan keluar dari kegelapan tersebut, semakin pekat perasaannya terhadap Kyra, semakin jauh ia terperosok..