When We Met
  • Reads 200,746
  • Votes 27,145
  • Parts 67
  • Reads 200,746
  • Votes 27,145
  • Parts 67
Complete, First published Feb 26, 2019
[Completed]

Kita bertemu untuk sebuah alasan. Entah itu berupa karunia atau hanya sebagai pelajaran. 

Ketika kita bertemu, kita saling tahu bahwa kita sama-sama spesial. Aku menganggapmu spesial dan kamu juga. Dari cara kita menatap satu sama lain dan tertawa. 

Aku tahu, kita akan lebih dari sebuah cerita.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add When We Met to your library and receive updates
or
#14sliceoflife
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Pengantin Baru yang Tidak Berharga: Secara Tidak Resmi Menyinggung CEO Berbahaya cover
What a Feeling cover
Vulnere [COMPLETED] cover
BiangLala [TAMAT] cover
Istri Nakal Gus Afan cover
Langit Tak Selalu Biru cover
REASON cover
SEPA [TRANSMIGRASI BL] cover
The Fucking Feeling cover
Date With Benefit cover

Pengantin Baru yang Tidak Berharga: Secara Tidak Resmi Menyinggung CEO Berbahaya

49 parts Ongoing

Cerita baru gaessss Google translate : https://wuxiaworld.site/novel/priceless-new-bride-accidentally-offending-the-dangerous-ceo Dia mabuk di bar dan secara tidak sengaja menyinggung suaminya yang jarang dia temui selama pernikahan dua tahun mereka! Rumor mengatakan bahwa Tuan Muda Rong Yan adalah seorang germaphobe dan tidak akan pernah membiarkan seorang wanita mendekatinya. Kenapa dia pengecualian? Rumor mengatakan bahwa Tuan Muda Rong Yan adalah orang yang pemarah dan siapa pun yang menyinggung perasaannya, akan dikirim untuk menemui Hades. Tetapi mengapa dia masih utuh setelah memprovokasi dia? Dia pasti akan membuat mereka yang menggertaknya dan memperlakukannya dengan tidak adil, membayar konsekuensi atas tindakan mereka! "Peraturan Rumah Little Custard" "Aturan No. 1: Kamu bisa memeluk wanita cantik tapi kamu tidak bisa akrab dengan mereka!"; "Peraturan No. 2: Jika Anda tidak senang dengan saya, Anda dapat mengajukan keberatan atau membuat saran, tetapi Anda tidak diperbolehkan melakukan kekerasan!"