Tinggalan Sejarah Samudra Pasai (Terbit) ✓
  • Reads 4,350
  • Votes 152
  • Parts 19
  • Reads 4,350
  • Votes 152
  • Parts 19
Complete, First published Feb 27, 2019
PERTENGAHAN abad ke-14 M, Ibnu Baththuthah, penjelajah terkenal asal Maghrib (Maroko), mengunjungi kota kesultanan Samudra Pasai yang disebutnya dengan Sumuthrah kemudian ia mencatat dalam laporannya: "Sumuthrah adalah sebuah kota besar dan indah, dikelilingi benteng dan menara-menara terbuat dari kayu."

Kota yang dimaksud Ibnu Baththuthah itu adalah kawasan inti tinggalan sejarah Samudra Pasai yang berada di Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara, hari ini.

Selamat Membaca! Semoga Menginspirasi.
All Rights Reserved
Sign up to add Tinggalan Sejarah Samudra Pasai (Terbit) ✓ to your library and receive updates
or
#17aceh
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Mahkota tanpa Ratu [OPEN PO] cover
TERPAKSA MENJADI IBU SUSU ANAK CEO cover
Istri Bar Bar Gus Raffa cover
ARVELON : The Little Carpentern cover
Another World || Haitani Ran [✓] cover
Buku Catatan Sejarah √ cover
Genta Absinthe  cover
chikara family  cover
DRABBLE | Yaotome Gaku [✓] cover
perjodohan [ fresha] cover

Mahkota tanpa Ratu [OPEN PO]

10 parts Ongoing

SEDANG MELAKUKAN OPEN PRE-ORDER DI TEORI KATA PUBLISHING Dahulu kala, hiduplah seorang Putra Mahkota yang terkenal akan sifatnya yang egois, angkuh, dan tamak. Pangeran Darwis Morthan. Pewaris satu-satunya Kerajaan Ubelladis. Pangeran Darwis sangat menyukai adanya peperangan dan ia tak akan berpikir dua kali untuk mengerahkan para pasukannya agar mendapatkan apa yang telah disepakati oleh kedua belah pihak, tanah milik musuh yang kalah di dalam peperangan. Namun, yang namanya bumi pasti akan berputar. Kadang kita akan berada di atas dan kita juga akan berada di bawah. "Pangeran Darwis dari Kerajaan Ubelladis kalah dalam peperangan!" Cover by : coretannes