"Lo percaya pertemanan? Gue si enggak. Menurut gue pertemanan itu cuma status di lingkungan sosial aja. Semacam simbiosis mutualisme. Tujuannya hanya dua, saling menguntungkan, atau paling menguntungkan." Tutur Zeta pada teman barunya. Persepsinya tentang pertemanan membuat Zeta harus menarik diri dari lingkungannya sendiri. Zeta lebih menyukai berteman dengan sepi. Satu-satunya riuh yang dapat ia terima hanyalah musik. Zeta, siswi kelas sebelas yang minim sekali ekspresi. Tidak ada yang mengenalnya degan baik. Sampai semesta berhasil mempertemukannya pada seorang Kafka Arceo.
14 parts