"Kenapa?."-tanya Zia.
"kenalin,gua niko"-ucapnya mengulurkan tangan ke arah Zia.
"Udah tau!"-ketus Zia.
Zia masih sibuk dengan gambarnya.ia menunggu Delvin yang sedari tadi tak kunjung datang.Zia merasa risih karna Niko terus memperhatikan nya.
"Delvin kemana sih,lama banget"-batin zia.
"dia lagi otw kesini,cuma ada kaka kelas ganjen yang gangguin dia"-ucap niko dengan wajah dingin tanpa ekspresi.
Zia tersontak kaget,dengan ucapan Niko.apakan dia hanya menebak-nebak?yaa,mungkin dia bercanda.
Zia mengabaikan ucapan niko.
"apaan sih,sotau banget!"- batin Zia.
"bukannya sotau,tapi emang tau!"-niko seolah tau apa yang Zia ucapkan dalam hatinya.
"Berisik,ngomong apa coba!"-sewot zia
Melihat kedatangan Delvin,Zia merasa senang karna malas berbicara dengan orang di depannya saat ini.
"Nihh,roti sama es jeruknya"-Delvin,menyodorkan pesanan Zia.
"Lama banget sih"
"Sorry,tadi ada kaka kelas gajelas gangguin gua"
Zia yang sedang meminum es jeruknya,tiba-tiba tersedak karna mendengar penjelasan Delvin.Zia melihat ke arah niko yang tersenyum misterius yang mengerikan itu.
pemuda manipulatif yang bertransmigrasi jiwa ketubuh remaja berandalan yang dibenci orang-orang.
BUKAN BL! Full revisi beberapa alur dan karakter terubah, disarankan membaca ulang.