"Mau lu apa si?" timpal ku cepat. "Kamu mau kemana si emang ,Ra? "Perlu dikasih tau gitu? Kenapa juga harus tau?" "Ya,perlu. Aku kan mau ikut kemana pun kamu pergi" "Emang lo pikir dengan rayuan lo itu , gue bakal ngasih tau gue mau kemana ?!" "Yaudah coba ulang pertanyaannya" Aku menghela nafas pasrah. Ini orang ga ada capeknya *batinku "Kenapa lo harus tau gue mau kemana?" "Karena aku pacar kamu" "Sejak kapan?" "Sekarang. Mau kan?" -Bisma Pratama Seharusnya dari awal aku mendengarkannya. Mengerti makna tersirat dari setiap gerik yang ia lakukan. Bukankah harusnya aku bersyukur dengan kehadiran dia? Sosok yang selalu membuat ku tersenyum setiap saat. "sourire,Ra!" Katanya yang menyuruhku tersenyum. Nyatanya, dia datang untuk pergi. Pergi entah kemana yang tak akan pernah kembali lagi untuk kesekian kali.