Semusim di Bandung [SELESAI]
  • Reads 94,560
  • Votes 11,461
  • Parts 33
  • Reads 94,560
  • Votes 11,461
  • Parts 33
Complete, First published Mar 09, 2019
Allahummaghfir-lii wa tub' alayya, innaka antat tawwabur rahiim.
"Ya Allah, ampunilah aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha penerima taubat lagi Maha penyayang."
[HR. Tirmidzi, no.619]

Blurb:
Keberangkatan Alan dari Kota Daeng menuju Kota Kembang ternyata tidak begitu mulus. Beberapa menit sebelum pesawatnya lepas landas, ia diperhadapkan dengan satu persoalan. Hingga membuatnya tidak bisa mengatur logika berpikir, emosi yang tak tertahankan di diri Alan membuat Fatimah menitikkan air mata di pintu keberangkatan.
Berawal dari peristiwa tersebut, Abdul Salam harap-harap cemas dengan tingkah anak sematawayangnya yang nyatanya belum juga berubah. Kekanak-kanakan, dan egoistis.
Sejatinya, berbagai nasihat telah Salam haturkan, selebihnya ia serahkan pada Allah yang tahu seperti apa nasib anaknya di tanah rantau kelak.
***
All Rights Reserved
Sign up to add Semusim di Bandung [SELESAI] to your library and receive updates
or
#150terbaik
Content Guidelines
You may also like
Cold Teacher (Revisi) by coretandedesanii_
75 parts Complete
[ғᴏʟʟᴏᴡ ᴅᴜʟᴜ sᴇʙᴇʟᴜᴍ ʙᴀᴄᴀ!] ʀᴏᴍᴀɴᴄᴇ - sᴘɪʀɪᴛᴜᴀʟ "Pak Haidar?" panggil salah satu siswi. Tanpa menoleh Haidar menjawab, "Kenapa?" "Saya pernah mendengar kisah tentang Khadijah yang mengungkapkan perasaan cintanya pada Rasulullah," jelas siswi itu seraya terus memperhatikan punggung Haidar, selaku gurunya disekolah ini. Mendengar itu sukses membuat Haidar memutarbalikkan tubuhnya, mencoba melihat sekilas kearah salah satu siswi yang tadi sudah memanggilnya. Lantas, Haidar memasukkan kedua tangannya ke saku celana. "Lalu?" "Karena, saya cinta sama bapak! Maka dari itu saya berani mengungkapkan perasaan saya ke pak Haidar," "Maaf, Khadijah melalui perantara dalam mengungkapkan cintanya pada Rasulullah, nggak sepertimu terlalu lancang. Sana belajar yang benar!" ujar Haidar sembari melangkah pergi meninggalkan siswi tadi yang sudah berani mengungkapkan perasaannya. **** Elshanum Sehrish Maezzura, seorang siswi dengan tipikal petakilan, tidak bisa diam, susah diatur, dan suka membantah pada siapapun termasuk pada guru-guru di sekolahnya. Dibalik sikap petakilan dan susah diaturnya ternyata diam-diam Shanum tengah mengagumi seseorang, bahkan rasa kagumnya itu tersimpan rapih selama satu tahun. Namun, suatu ketika Shanum sudah tidak bisa memendam perasaannya terus menerus, Shanum merasa lelah akan semuanya. Sehingga pada suatu hari Shanum memutuskan memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaan cintanya pada sang pujaan hati yang bernama Haidar Athaya As-Syahid. Seorang guru agama Islam yang terkenal cool, killer, pelit ngomong, dan pelit senyum pada siapapun. Bahkan, Haidar terlihat sangat menjaga pandangan, maupun jarak dengan yang bukan mahramnya. Akankah ungkapan cinta Shanum diterima dengan baik oleh Haidar, selaku gurunya atau justru ditolak mentah-mentah? sᴛᴀʀᴛ : 5 sᴇᴘᴛᴇᴍʙᴇʀ 2022 ᴇɴᴅɪɴɢ : 7 ᴏᴋᴛᴏʙᴇʀ 2022
You may also like
Slide 1 of 10
My Enemy My Lover cover
Elang Muda Kencana cover
Jiwa Erlangga  cover
Shafa  cover
Memories cover
Cold Teacher (Revisi) cover
Akhir bahagia kita. Sementara Hiatus  cover
Ihsan cover
SLOWMOTION cover
Khairilija (Selesai) cover

My Enemy My Lover

33 parts Ongoing

Hani menyadari jika dirinya tidak sempurna, ia masih manusia. Menjadi petinggi salah satu organisasi bergengsi di SMA Gandapatih yang katanya sulit ditembus, tidak membuatnya semata-mata menjadi yang paling baik di antara banyaknya yang terbaik. Kehadiran ketua OSIS Gandapatih-Kaili, membuat hari-hari Hani jadi bertambah suram. Ketos tegas, tidak pandang bulu saat dinas, juga tidak mau kalah saat berdebat. Bagi Hani, Kaili adalah kuman. Harus dijauhkan dari hidupnya. Bagi Kaili, Hani adalah makanan. Siap disantap kapan pun ia lapar. ________ 15+ [2022] ONLY ON WATTPAD