cerita ini menggambarkan kisah saya sendiri (namanya saya samarkan), dalam kisah ini saya menceritakan seorang sepasang kekasih yang saling mencintai saling memiliki dan berangan-angan ingin saling memiliki selamanya, tapi tragis semua diakhiri dengan tanpa ada satu patah katapun dan semuanya hancur terlupakan. Semua cuitan kata-kata seorang pria itu berikan padaku mungkin hanya untuk membuat kebahagiaan sesaat, jadi lebih baik kita sebagai insan perempuan harus lebih bisa memilih mana lakilaki yang serius dan mana yang hanya ingin bermain-main saja. Cinta itu bukan tentang saling mempercayai atau saling memberi pengertian tetapi harus saling memberi tingkah yang seharusnya dilakukan setiap pasangan itu sendiri.