DURI
  • Reads 402
  • Votes 156
  • Parts 10
  • Reads 402
  • Votes 156
  • Parts 10
Ongoing, First published Mar 14, 2019
Banyak orang memandangmu ceria.
Banyak orang mengira kamu bahagia. Dan,
Banyak orang menyangka kamu tidak mempunyai masalah.

Seseorang yang terlihat ceria.
Seseorang yang mengiranya bahagia. Dan,
Seseorang yang menyangkanya tidak mempunyai masalah.

Kamu tahu? 

Bahkan,
Ketika aku marah, aku membenci diriku sendiri.
Menjadi diriku saja aku tak mampu, tak kuat dan tak mau.

Aku ini egois
Aku ini emosional
Aku ini mudah

Karena apa? 

Karena rasa ku yang begitu dalam, tak sadar sedang di permainkan. Aku terjatuh dalam hal bodoh ini, menikmati kesenangannya dan kehilangannya. 


Sekarang aku mengerti, semua berawal karena diriku sendiri.


Diriku yang malang.
All Rights Reserved
Sign up to add DURI to your library and receive updates
or
#114menangis
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Disusui Guru Anakku cover
Tanda Seru cover
because of my stupidity cover
Cinta Yang Melebur Di Desa [TAMAT] cover
Job Offer: Wifey cover
Personal Assistant! cover
Sapi Perah Ayah cover
BETWEEN US cover
Mysha(21+)  cover
Love For Rent (Antagonist Love Story) cover

Disusui Guru Anakku

8 parts Ongoing

Danu tidak pernah terbayangkan kalau dia bercerai dari Minda tapi memang jalan hidup tidak pernah bisa ditebak. Minda lebih memilih karuer ketimbang dirinya dan putri kecil mereka, Marieska yang baru berumur empat tahun. Meskipun sudah menjadi single father selama setahun tetap saja Danu kesulitan menyeimbangkan antara karier dan kehidupan pribadinya. Dia berusaha menjalankan bisnis sambil mengasuh Marieska seorang diri. Siang ini Danu menjemput Marieska di sekolah TK setelah Danu selesai meeting dari pagi sampai siang. Marieska terlihat berjalan riang digandeng seorang perempuan muda tanpa seragam. Sekolah sudah sepi karena memang Danu terlambat menjemput anaknya. "Selamat siang, Pak Danu. Saya Firda trainee Guru kelas Marieska." Kata perempuan muda dalam balutan dress putih bunga-bunga pink. "Halo, salam kenal." Kata Danu. "Bapak.. Pak Danu baik-baik saja?" Tanya Firda. "Papi keringat dingin. Papi.. Are you hungry?, " Tanya Marieska. "Papi cuma lapar nanti kalau sudah makan, papi kuat lagi." Kata Danu gemetar. "Kantin sudah tutup dan bekal Marieska juga habis. Jadi papi tidak bisa makan dan minum. Tapi Miss Firda punya susu, papi bisa nenen." Kata Marieska. Firda kaget dengan ucapan Marieska tapi memang bocah itu berkata jujur. Danu berfikir seandainya dia memaksakan menyetir mobil dengan kondisinya sekarang itu juga berbahaya. "Pak.. Pak Danu.. " Kata Firda. "Cepat susui papi, Miss. Nanti papi keburu pingsan." Kata Marieska.