Takdir yang disalah artikan,sebuah ramalan yang mengubah segalanya.
"aq akan membalas semua dendam yang ada di hatiku,atas semua sakit yang kalian torehkan untukku" ~
"Dengan ini,aq akan sangat mudah menghancurkan kerajaanmu,hahaha" ~
"karena kesalahan kami dulu,dunia ini hancur,kesalahan kami mengartikan sebuah ramalan,maaf telah memperlakukanmu tak adil,anakku "~~
"maaf kan kakakmu ini,yang hanya bisa diam melihatmu disiksa,aq memang kakak terburuk di dunia" ~
" Mengapa semua orang menyalahkanku atas kesalahan yang mereka perbuat,bukankah aq tak pernah berbicara bahwa aq orang yang ada di ramalan bodoh itu,ini tak adil" ~
HASIL PEMIKIRAN AQ SENDIRI!!!MURNI KARANGANKU!!! ~NO COPY~
Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka.
Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga.
Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya.
Tapi ...,
"Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!"
"Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?"
Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila?
@kandthinkabout