Sudah 10 menit gadis itu mencari ruangan kepala sekolah tapi dia belum mendapatkannya. "Nih sekolah lebar amat , sampai ruang kepsek aja gak ketemu ,ck" dia berbicara pada dirinya sendiri dengan suara pelan. Dia melihat ada seorang cowok sedang membaca buku sambil berdiri , tangan kirinya di masukan kedalam kantong celananya, tangan kanan nya memegang buku yang sedang dia baca, style rambut yang hair up ,rahang yang tegas, alis mata yg tebal dan hitam ,mempunyai kulit yang putih bak anggota BTS, bola mata yang tajam & dingin namun indah dan hidung yang mancung ,hampir mendekati kata SEMPURNA bagi semua kaum hawa termasuk gadis tersebut. Gadis itu berjalan mendekati cowok itu dan bertanya "Permisi , saya boleh tanya? Ehmm ruangan kepala sekolah ada dimana ya kak?" dia memakai embel- embel kak karna belum kenal dengan pria ini, agar lebih sopan. Cowok itu meliriknya sekilas dari atas sampai kebawah dan dia bersuara "Disana, belok kiri" jawabnya dengan suaranya yang serak-serak basah yang berat dan dingin sambil menunjukan tangan arah ruangan kepala sekolah dan langsung pergi dari hadapan gadis itu. Gadis itu melongok dengan tatapan polos dan mengerjapakan matanya tidak percaya "kampret singkat amat, suaranya buat bulu kuduk gue merinding " ucapnya pelan sambil mengusap- usap kulitnya dan berjalan sesuai arah yang di beritahu cowok tersebut. Dan dia berada tepat di depan pintu yang bertulisan PRINCIPLE 'S ROOM.All Rights Reserved
1 part