Hatiku berkata, aku ingin mengenalnya. Aku selalu suka semuanya, senyumnya, hidungnya. Apalagi saat jilbabnya tertiup angin dan menutup sebagian wajahnya. Diam-diam aku sering melihatnya saat bersujud dan berdoa pada Tuhannya. Ia akan terlihat semakin manis saat tersenyum lebar, matanya otomatis menyipit. Di situ ia terlihat begitu manis. ~ Narangga Oscar Perwira Dia datang dengan tiba-tiba, tanpa ada kata. Dia datang dengan membawa cerita, cerita di setiap jengkal kehidupannya. Dia manis, dengan senyumnya yang tipis. Aku menunggu di depan Gereja, saat dia sedang berdoa pada Tuhannya. Katanya ia selalu meminta berkat untuk setiap jalan hidupnya. Sejak ia datang, hidupku berubah. Lukaku hilang, menjadi tawa yang selalu datang. Tetapi ada potensi untuk kembali datang. ~ Karisa Amanda Akankah perbedaan menyatukan kita? ~ Intuisi