Seorang pria kaya dan terkenal bernama Arta Arnoland, terpaksa menikahi seorang gadis miskin, Areta Tariana. Semuanya itu karena permintaan terakhir ibunya Arta, di sisi lain Areta tidak punya pilihan untuk menolak. Dia tidak mungkin menolak permintaan seseorang yang sedang kritis. Setelah mereka menikah, Arta selalu bertengkar dengan Areta karena selama ini Arta mengharapkan adalah menikah dengan kekasihnya, Serta. Arta mulai memanggil Areta dengan kata kasar. Namun, bukan kebencian yang tumbuh di hati Areta. Perasaan indah tumbuh di hati Areta. Areta mulai mencintai Arta meskipun Arta selalu mengabaikannya. Tapi Areta tidak pernah mau mengakui dirinya bahwa ia sudah mencintai Arta. Sebab ia pernah berjanji, akan tetap mencintai Gertha, lelaki yang pernah menjadi kekasihnya sewaktu SMA. "Perasaan kita tidak akan pernah utuh jika kita tetap berjanji untuk mencintai seseorang di masa lalu" ~Arta~ "Sudah berkali-kali aku menghentikan perasaan itu, tapi percuma. Aku selalu merindukanmu. Tak peduli berapa kali luka itu menghantamku. Meskipun nantinya aku tidak akan pernah mendapatkan hatimu, tapi kau perlu tahu, hatiku akan selalu terjebak di perasaan ini." ~Areta~