Pertemuan antara seorang gadis dengan sesosok pria asing di kereta jurusan Jakarta-Solo berawal aneh. Ketika Envira, si gadis yang hendak pulang kampung sendirian itu, menyadari bahwa pria yang duduk di sebelahnya benar-benar mirip dengan pacar kakaknya.
Tetapi, apakah mereka benar-benar orang yang sama? Atau ... memang sebatas mirip?
"Eng ..., lo itu Mas Raka, pacar kakak gue 'kan?"
- Envira Rasyana, 20.05 PM di kereta jurusan Jakarta sampai Stasiun Solo Balapan.
"Hah? Maaf, kamu siapa ya?"
- Erlangga Nahreza, 20.05 PM teman sebangku Envira di kereta.
***
Cerita ini bersifat fiktif! Jika ada kesamaan kata, perbuatan, kejadian, nama, waktu, dan tempat, mungkin hanya kebetulan belaka. Karena cerita saya hanya berdasarkan imajinasi saya, pengalaman saya, maupun suatu ide yang saya kembangkan sendiri.
Salam hangat,
.
.
.
.
Riaeth Shiba, 1 April 2019.
Feat. NCT Dream
Jarvis : "Dek dipanggil Bunda, tuh di suruh bangunin yang lain."
Harvis : "Bunda nyuruh gue atau lo-nya aja yang males?"
Naresh : " Anjir Reyhan tidur ilernya berlimpah!!"
Reyhan : "Ini tuh mahakarya!"
Mahen : "Maharkarya endasmu!"
Cleo : "EZZA! NGAPA LO TENDANG-TENDANG GUE?!!!"
Ezza : "Suruh siapa Lo tidur melukin gue?"
Orang bilang, masa putih abu-abu adalah masa yang paling indah yang pernah dirasakan. Namun, sepertinya rasa itu tidak pernah dirasakan oleh Harvis Adiwangsa ketika dia menemukan sesuatu yang membawa hidupnya, kembarannya dan teman-temannya dalam bahaya.
Lantas, keputusan apa yang akan Harvis ambil ke depannya?
Historia : Case Story
Originally Written by articsicic