Kisah seseorang yang lelah dan bosan dengan rasa percaya yang ia taruh pada seseorang. Seseorang yang menurutnya hanya bisa menyakitinya dan meminta maaf. Tapi, entah kenapa ia tidak bisa pergi. Di sisi lain ia tidak tahu bahwa ada seseorang yang membuatnya patut diperjuangkan. *Revisi dari judul sebelumnya 'CREDO' ~~~~~ "Aku gak mungkin nyakitin perempuan seistimewa kamu." Bisiknya lalu pergi meninggalkan mereka berdua.