Iridescent
  • Reads 417
  • Votes 63
  • Parts 2
  • Reads 417
  • Votes 63
  • Parts 2
Ongoing, First published Apr 06, 2019
Anthony tidak pernah melihat Viktor menangis sebelumnya. Dia pernah membaca berita yang menyebutkan bahwa rivalnya itu menghadapi sesi wawancara dengan berlinang air mata usai kalah dengan skor menyesakkan. Akan tetapi, dia belum pernah menyaksikan momen itu secara langsung.

// anthology of one shots
// hurt/comfort + fluff
// crack ship because why not
All Rights Reserved
Sign up to add Iridescent to your library and receive updates
or
#93ginting
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
Selena (Wanita Panggilan) cover
BABY CHANIE cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
He Fell First and She Never Fell? cover
The Best Of Miracle cover
antagonis wife [PO] cover
Dosa Ku cover
After Graduation cover
Kesayangan Bunda cover

Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️

91 parts Complete

Ziel adalah candu. Tawanya Candanya Aroma tubuhnya Senyum manisnya Suara merajuknya dan Umpatannya. . . . "Ngeri bang." - Ziel "Wake up, Zainka." - Theine "Diam atau Daddy hukum." - Hendrick "Adek mau cokelat?" - Zergan "Nakal." -Damian "Tuan kecil jangan kabur." - Tristan, Arkan, Felix. "Tidur atau abang suntik." - William --------------------------------------------------------------- ((DILARANG PLAGIAT!!))