Topi yang dikenakan Zero tiba-tiba terbang tertiup angin. Ia kaget sekali karena di depannya ada seorang gadis yang menatapnya dingin. "Kamu... apa yang kamu lihat ha...? " Zero salah tingkah. Sonya mengambil topi Zero yang telah jatuh dan mengulurkannya kepada Zero. Zero mundur selangkah. "Jangan-jangan ini tipuan penggemar, paling dia mau menjabat tanganku dan minta dipeluk, minta foto atau tanda tangan" Zero menerka di dalam hati. "Aku tidak akan mengambil topimu. Gayaku bukan begitu. Ini ambillah". Sonya memberikan topi Zero dengan kasar ke tangannya. Ia lalu melangkah menuju toko buku yng ada di plaza tersebut. Zero menatap kepergian gadis cupu yang berkaca mata tebal itu. "Yang benar saja dia tidak mengenalku. Apa ada gadis di negara ini yang tidak mengenal wajah Zero sang penakluk. ckckckc". Zero memasang topinya kembali dan melangkah pergi. Bagaimanakah lanjutan kisah antara Zero dan Sonya? Apakah Sonya akan menyadari siapa Zero dan bisa jatuh hati kepadanya? Jangan lewatkan kisahnya ya..