Don't Know What To Do (Special Project FF) Short Ver.
  • Reads 22
  • Votes 2
  • Parts 1
  • Reads 22
  • Votes 2
  • Parts 1
Ongoing, First published Apr 11, 2019
Tidak tahu apa sebenarnya posisi kita?
Kau membuat semuanya terlihat nyata,tapi terkadang semuanya juga tampak buram.
Tidak punya jawaban?
Dan juga tidak punya pertanyaan pada dasarnya.
Jadi kita sebut ini apa?
Hubungan? Pertemananan? Ikatan?
Atau malah sebagai Pelarian.
Harapan singkat yang berujung hilangnya keinginan untuk hidup.
Untuk apa kita hidup? Untuk merasakan kembali ketidakadilan dari sisi kelam dunia. Mungkin saja.
Apa yang membuatmu bertahan?
Apa yang membuatmu merasa hidup?
Apa yang akan kau lakukan?

Akhir dari Perasaan yang terpendam, dan hubungan yang tak pernah berkembang disusul dengan pilihan yang tak jatuh kepadanya membuat sosok itu tersadar.

Apa Ia harus kembali menyalahkan dunia yang selalu bersikap tidak adil padanya?

Atau Dunia yang tidak pernah memberikan kesempatan baginya untuk merasakan kebahagiaan sesungguhnya?

Seolah Jiwanya kembali membisikkan dua pilihan tak terelakkan, dan membuatnya terlalu nyata untuk dibayangkan.

Tetap pada pendirian awal,yaitu pergi dari dunia ini atau memilih bertahan sekali lagi untuk mengulang pengharapan yang sia-sia?
All Rights Reserved
Sign up to add Don't Know What To Do (Special Project FF) Short Ver. to your library and receive updates
or
#13ateen
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Serena'de cover
Arlio Pradipta Alexander [REVISI] cover
Kehidupan Kedua Cello cover
GO BACK TO YOU || Markhyuck cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
Kisah Tak Sempurna [Slow Up] cover
Pregnant After Divorce  cover
Strawberry Boy [SKYNANI] Selesai. cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover
Kesayangan Bunda cover

Serena'de

79 parts Ongoing

Mayor Teddy menyebut Diajeng Serena sebagai Ratu 1001 Modus. Dua tahun terakhir menjalin hubungan tanpa status tak membuat Teddy menjawab soal kepastian. Lewat tuts piano setelah pertengkaran mereka kala itu, Serena menyuarakan perasaannya. Tentang sakitnya, tentang kecewa dan tentang ikhlasnya. Serena pernah meminta Teddy mempersembahkan satu lagu untuknya yang ia abaikan, tapi kala itu tanpa diminta Teddy menekan tuts piano demi Serena.