"Gue bukan pelakor!"
"Tapi bunda lo? Buah jatuh nggak jauh dari pohonnya, 'kan?"
"Bacot, lo!"
Zaza Fadea Inala, seorang perempuan yang selalu saja menerima takdir yang tak sesuai dengan harapannya. Semesta seperti tidak ingin mendukung kehadirannya.
Setiap waktu, ia selalu saja dipaksa untuk terus menjadi insan yang kuat. Tak ingin menampakkan kerapuhan yang menimpa dirinya. Bagi Zaza, mendengar masalah saja akan membuat orang lain merasa sedih, apalagi langsung merasakannya. Dan ia tak mau hal itu terjadi. Ia lebih memilih untuk memendamnya sendiri.
Terlebih bertemu dengan seorang lelaki yang selalu saja mencari masalah dengannya karena dari awal, Zaza-lah yang memulai masalah tersebut.
"Semakin banyak masalah, gue yakin, itu cara Tuhan nunjukin rasa sayangnya yang semakin banyak ke gue." -Zaza Fadea Inala.
"Nggak penting siapa si pembuat luka. Yang pasti, gue yakin kalo setiap rasa sakit, pasti ada penawarnya." -Alaney Kaffalio.
Terima kasih telah menerima semua kekurangannya, meski pada akhirnya kau tahu, obat dari segala obat, hanya Tuhan yang mampu menyembuhkan.
Start : 20 Sep 2021
Finished : ?
Boylove.
/Dalam sekejap, hidup seorang pemuda berusia 19 tahun berubah total. Jiwanya terlempar ke tubuh seorang bayi yang bahkan tak memiliki identitas.
Bayi itu ditinggalkan begitu saja oleh seorang wanita muda di depan rumah mewah di sebuah desa sunyi. Tangisnya yang memilukan menjadi satu-satunya cara untuk menarik perhatian penghuni rumah tersebut.
Namun, apakah tangisan itu akan membawanya menuju kehidupan yang lebih baik? Ataukah hanya menjadi awal dari penderitaan panjang di dunia yang tidak dikenalnya?/
---
*cerita pertama*
/jika ada kesamaan itu tidak sengaja dan tidak tau, riil hasil dari otak/
Update gak tentu, tergantung mood