Encounter
  • Reads 883
  • Votes 139
  • Parts 12
  • Reads 883
  • Votes 139
  • Parts 12
Ongoing, First published Apr 16, 2019
Sebuah pertemuan yang tidak disengaja antara Steven dan Aria. Dua orang most wanted yang menjadi semakin dekat seiring waktu setelah tidak sengaja bertabrakan dikooridor sekolah. 

Awal kisah mereka memang terbilang cukup manis. Tetapi, ada saja orang yang tidak menyukai hubungan mereka bahkan berusaha menghancurkan hubungan mereka dengan segala cara. 

Dan salah satu dari mereka harus berakhir dimeja operasi. Akhirnya takdir memisahkan dua insan yang saling mencintai itu selama bertahun-tahun. 

Akankah mereka kembali dipertemukan dan bisa kembali bersatu? 
Akankah cinta mereka abadi seperti Romeo dan Juliet? 

Kuyy lah kita saksikan bagaimana perjuangan Steven dan Aria dalam menghadapi Risya, Dion, Bianca, serta seorang misterius yang selalu mengenakan cadar. Apakah orang itu ada hubungannya dengan masa lalu Sisil, sahabatnya?? 

🕊🕊🕊

NB: Terdapat kesalahan pada prolog cerita. Mungkin sedikit, tapi percaya, chapter selanjutnya akan sukses membuat perasaan kalian campur aduk ;) 

Ig : @silviaanggraini._
Tinggalkan jejak.. Thanks🐾

16 April 2019
Copyright ©2019 by SilviaAnggrainii
All Rights Reserved
Sign up to add Encounter to your library and receive updates
or
#345anakmuda
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
I'm the Protagonist cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
Memilih Untuk Pergi  cover
FIX YOU cover
Kaesar cover
My Dangerous Junior cover
I'm Alexa cover
THEORUZ cover
AV cover

MAHESA

50 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan