Mayang tak pernah berniat sedikitpun akan menikah di umurnya yang sangat muda menurutnya. Apalagi dengan lelaki yang seujung kukupun tak pernah dicintainya. Lelaki sombong dengan segala kehidupannya yang membosankan. Mayang menginginkan seseorang yang lain. Seseorang yang bahkan, hanya dengan kata-katanya saja mampu membuat segalanya terasa lebih baik. Tetapi lelaki itu jauh darinya, di Istanbul.