Story cover for Ice Girlfriends by sinaalmuku
Ice Girlfriends
  • WpView
    Reads 12,719
  • WpVote
    Votes 677
  • WpPart
    Parts 21
  • WpView
    Reads 12,719
  • WpVote
    Votes 677
  • WpPart
    Parts 21
Complete, First published Apr 25, 2019
[ FOLLOW SEBELUM MEMBACA! ]

Ini adalah cerita cinta remaja klasik yang sedikit dibumbui aksi tak terduga dan teka-teki yang harus dipecahkan.

'Ice Girls' adalah sebutan yang paling pantas untuk seorang Raisa. Dengan tampang layaknya tembok dan juga sifat sedingin Antartika, Raisa kerap dijuluki 'Kulkas Berjalan' paling tidak ia dijuluki 'si muka datar'. Hal seperti itu sangat lumrah baginya, dan ia menikmati setiap tanggapan orang-orang yang dilontarkan untuknya.

Kehidupannya yang tenang, berubah menjadi huru-hara seketika. Dengan datangnya Andhika di hidupnya, seluruh alur cerita yang ia nikmati menjadi jungkir balik. Hidupnya menjadi dipenuhi masalah dan ketidaknyamanan di setiap harinya.

***
"Mana bisa gitu? Gue harus nunggu lo terluka dulu? Gak ya!" jeda Andhika.

Andhika bersidekap dada, "Pokoknya, cukup hari itu lo terluka. Selanjutnya, gak bakal gue biarin lo kenal lagi dengan yang namanya luka"

***
All Rights Reserved
Sign up to add Ice Girlfriends to your library and receive updates
or
#55gang
Content Guidelines
You may also like
Vericha Aflyn ✔️ by Icacty_
58 parts Complete
#Judul awal 180 degree.# Vericha Aflyn. Perempuan yang akan menginjak usia 17 tahun, dalam beberapa bulan lagi. Dia bukan perempuan yang haus akan popularitas, bukan pula perempuan polos. Dia hanya perempuan biasa-biasa saja, dengan kisah yang tak biasa. Dia hanya perempuan biasa, yang mendambakan bahagia. Orang baru dan cerita baru, menghiasi hari-harinya. Tuduhan, siksaan, dan cibiran ia dapatkan. Mampu kah dia bertahan? Atau harus menyerah dengan keadaan? ---------- "Jangan pergi! Ini perintah, bukan permintaan!" Icha kembali menutup matanya, membuat air mata yang tertahan di pelupuk matanya terjatuh. Dadanya semakin terasa sesak, mungkin kah dia bisa bertahan? "H-hanya sebentar!" pinta Icha dengan lemah. "Lo harus janji, bakalan bangun lagi!" Setelah itu Icha hanya mengangguk, lalu bersandar di dada Isan. "Lo y-yang harus bangunin gue." Isan mengelus rambut Icha lembut, hati Isan terasa di cubit, saat dia dapat mendengar suara nafas Icha yang teratur. Isan meraih tangan kanan Icha, dan langsung menempelkan di dadanya. Mencoba memberi tahu Icha, tentang keadaan hatinya. Tak berselang lama, Isan di buat terkejut. Debaran jantungnya terasa berhenti, dengan nafas yang tercekat. Tangan Icha jatuh begitu saja di pahanya, nafasnya pun terputus-putus. Isan menggelengkan kepalanya dengan air mata yang sudah bercucuran. Dia dekap erat tubuh Icha, menahannya agar tak pergi. Matanya menatap hamparan bintang, dan indahnya bulan. Memohon keajaiban, dan meminta kesempatan. Isan berteriak lantang, menyerukan nama Icha. Memanggilnya untuk kembali. "ICHA!!"
You may also like
Slide 1 of 10
HATRED [On Going] cover
Savero Archandra || Haechan || END cover
Be with you cover
Vericha Aflyn ✔️ cover
Vandra [Completed] cover
ALTHAF cover
THE GIRL WHO FIGHT FOR THEIR LOVE (COMPLETED) cover
ice bear kesayangan  cover
Arsyilazka cover
About You And Me cover

HATRED [On Going]

19 parts Complete Mature

[Sebagian part di privat. Harap follow dulu kalau mau baca.] Benci? Membenci? Kebencian? Entah ada apa dengan diriku, membenci gadis tak bersalah karena alasan masa lalu. bahkan, masalalu yang tak ada sangkut pautnya dengan dia. Perkataan dan perlakuanku padanya mampu membuat gadis itu jatuh terperosok kedalam luka. Namun, Seiring berjalannya waktu, perilaku kasar dan rasa benci padanya, berubah menjadi rasa ingin selalu melindunginya. Tapi, ketika masa lalu tengah kembali, keegoisan selalu memegang kendali atas kerja otakku. Sehingga membuat rasa peduli dan perasaan aneh ini... lenyap begitu saja. Lantas, siapa yang merasa tersakiti disini? Almira? Tentu saja! -Haruno Altair Wijaya Airmata? Rasa sakit? Kecewa? Sudah sangat biasa bagiku. Terjebak didalam rumah mewah bagai istana, bak neraka dunia bagiku. Aku gadis bodoh, yang menjadi pihak yang selalu disalahkan. Gadis bodoh, yang mencintai orang yang membenciku. Gadis bodoh, yang masih bertahan karena alasan cinta? Tapi, cinta tidak akan menyakiti sejauh ini, bukan? Lantas, jika ini ujian, maka aku tak akan pernah lari, walau aku mampu sekalipun. -Almira Pradita Parasayu.