"Mom...kalo memang momy tidak mau aku ada di rumah ini aku akan pergi sekarang"
"Ya sudah mulai sekarang kau angkat kaki dari rumah ini, momy tidak punya anak yang melawan orangtua, momy akan menyoret nama mu dari kartu keluarga"
"Baik aku akan pergi dari sini, bukan aku yang memulai ingat ini momy yang memulainya, momy sudah tidak sayang sama aku lagi, berapa menit lalu momy menampar pipi ku apa begitu yang di sebut momy sayang sama aku ha, hiks, jika itu mau momy aku akan... hiks...pergi hiks... Dari rumah ini hiks"
S A N Z A
Kael menjalani hidupnya dengan kesendirian. Peristiwa kecelakaan yang menimpanya 10 tahun lalu, mengakibatkan kedua orangtua Kael meninggal saat itu juga.
Sejak saat itu, Kael tinggal bersama paman dan bibinya. Dan memisahkan diri sejak ia berusia 16 tahun sampai sekarang ini.
Namun kesendirian itu tidak selalu menyelimuti dirinya. Seorang gadis cantik bernama Emma mulai membuat hidupnya lebih berwarna dan terisi akan kebahagiaan. Sehingga Kael merasa sangat bersyukur memiliki Emma.
Tapi semua itu tidak bertahan lama. Kael merasa bersalah pada Emma karena telah melakukan satu kesalahan yang tidak pernah Emma duga akan terjadi.